FENOMENA VIRAL – Fenomena Mask Fishing, seseorang terlihat menarik ketika pakai masker. Perkembangan teknologi digital memberi banyak perubahan bagi kehidupan penduduk bumi.
Tindakan yang awalnya hanya bisa melalui dunia nyata pun kini bisa di alami secara online, salah satunya adalah berkencan.
Sayangnya, berkencan melalui dunia maya juga punya banyak rintangan bagi penggunanya, yakni ketika menghadapi fenomena mask fishing yang sedang viral di media sosial Tiktok.
Dilansir dari National World, inilah beberapa hal yang perlu kamu ketahui mengenai istilah mask fishing dan pengaruhnya terhadap pengalaman kencan online.
Pengertian Mask Fishing
Menurut Urban Dictionary, istilah mask fishing merujuk kepada sebuah fenomena ketika seseorang tampak terlihat lebih menarik karena mereka mengenakan penutup wajah berupa masker wajah.
Frasa ini muncul pertama kali di platform media sosial Tiktok ketika beberapa pengguna menunjukkan penampilan wajahnya ketika memakai masker dan ketika mereka menanggalkan masker tersebut kepada publik sambil bertanya, “Am I mask fishing?”.
Pada akhirnya, standar yang memutuskan apakah pengguna tersebut melakukan mask fishing atau bukan bergantung pada penilaian dari penonton yang berkomentar pada postingan tersebut.
Asal-usul Istilah Mask Fishing
Meskipun viral di media sosial Tiktok, istilah mask fishing sendiri berasal dari istilah catfishing yang terkenal berkat sebuah film dokumenter berjudul Catfish.
Di dokumenter tersebut, sang pemeran utama, Nev, berhubungan dengan sosok bernama Megan yang ternyata merupakan sosok dengan identitas buatan dari seorang perempuan yang telah berkeluarga bernama Angela.
Jika catfishing adalah tindakan menciptakan sosok fiktif atau memalsukan identitas dengan menggunakan gambar yang bukan milik mereka sendiri.
Maka pelaku mask fishing dianggap melakukan praktik yang mirip karena mereka sengaja menampilkan potret saat memakai masker yang hanya menunjukkan mata dan bagian wajah tertentu sehingga wajah mereka tampak berbeda dibandingkan ketika mereka mencopot masker tersebut.
Pengaruh Mask Fishing terhadap Pengalaman Berkencan
Dewasa ini, fenomena kencan yang berawal dari dunia maya bukanlah hal yang asing ditemui di kehidupan sehari-hari.
Hal ini terbilang wajar mengingat perkembangan teknologi memang dibuat dengan tujuan mendekatkan orang yang jauh dari jangkauan kita saat berada di dunia nyata.
Sayangnya, perkembangan teknologi kerap disalahgunakan, salah satunya adalah ketika seseorang mengambil potret dengan hanya menunjukkan sebagian wajahnya sebagai foto profil untuk aplikasi kencan online-nya.
Meskipun dalam kehidupan nyata, memakai masker merupakan salah satu bentuk perlindungan atas kesehatan diri sendiri maupun orang di sekitarnya, dalam dunia online menunjukkan wajah bermasker rupanya dianggap sebagai tindakan yang menyesatkan.
Tidak mengherankan jika pada 2020, salah satu situs kencan AdultFriendFinder menerapkan aturan “No Maskfishing Mandate” untuk mencegah pengguna layanannya mengunggah foto dengan menggunakan masker.
Sementara itu di media sosial Tiktok, lebih dari 336 juta penonton memopulerkan tagar #maskfishing dengan mengunggah video yang menunjukkan penampilan mereka saat memakai masker versus saat mencopotnya untuk menentukan apakah mereka memang melakukan mask fishing berdasarkan mayoritas pendapat penonton yang dikirim melalui kolom komentar video.
