FENOMENAVIRAL.COM – Inilah sosok wanita cantik LPSK yang bikin netizen terpana selama mendampingi Richard Eliezer selama proses persidangan hingga vonis.
Sosok wanita cantik LPSK ini bernama Diya alias Di_Ya. Wanita berambut pendek itu benar-benar berhasil mencuri perhatian warganet di seluruh Indonesia.
Selain cantik, perempuan satu ini juga memiliki kinerja sangat baik dalam melakukan pengawalan terhadap Richard Eliezer selama proses persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Taknya Diya saja yang menjadi sorotan warganet, sosok Ega juga tak luput dari bidikan kamera para pengunjung sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Sekarang ini, sosok dua wanita yang merupakan anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) blak-blakan mengenai sosok Bharada E.
Mereka juga membeberkan kedekatann Bharada E dengan anggota LPSK. Sekedar informasi Mbak D dan Mbak Ega sempat menjadi buah bibir setelah mengawal Bharada E di sidang vonis.
Saat pembacaan vonis, para pendukung Richard Eliezer sempat kisruh di luar ruang sidang. Hal itu membuat Mbak D dan Mbak Ega serta anggota LPSK di dalam ruang sidang menjadi kewalahan.
Mereka berusaha melindungi Bharada E guna mencegah hal-hal yang tak diinginkan dalam sidang vonis itu.
Setelah sidang ditutup Mbak D dan Mbak Ega serta anggota LPSK yang lain langsung berlari ke arah Bharada E dan membawanya ke luar ruangan.
Dalam Podcast YouTube Sahabat Saksi Korban, Kompas TV, Mbak D dan Mbak Ega ditanya soal Richard Eliezer.
Ia beberapa kali ditanya soal sosok keseharian Bharada E yang tidak terekspos, yang di mana saat berada dengan LPSK saja.
Mbak D sempat saling tatap dengan Mbak Ega ketika harus menjawab pertanyaan tentang Bharada E.
Merekapun saling tertawa dan langsung menjawabnya. Mbak D mengungkapkan sosok dari Richard Eliezer selain orang yang jujur di mata publik.
Menurut Mbak D, Richard Eliezer merupakan sosok yang baik dan penurut. “Baik, dia penurut,” jelasnya.
Richard Eliezer yang merupakan anggota Brimob juga tak sungkan mengikuti arahan dan petunjuk dari LPSK. “Banget, sangat mengikuti (arahan LPSK),” katanya.
Untuk membuat saksi atau korban terlindung dapat mempercayai LPSK ini ternyata ada caranya tersendiri. Hal itu diungkapkan oleh Mbak Ega, yang menurutnya hal tersebut memerlukan bounding terlebih dahulu.
“Perlunya bounding sama terlindung, dan bagaimana cara kita membuat dia percaya ke kita dulu sebenernya kalo kita mau melindungi terlindung itu, kalo dia gak percaya dia susah juga kalo mau kita atur lah dalam tanda kutip yah,” paparnya.
Untuk bisa terlindung, kata Mba Ega saksi atau korban harus diberi arahan terlebih dahulu. “Terlindung itu perlu kita breafing nanti kayak gini kayak gini kayak gini,” katanya.
Bahkan, hal itu juga dicontohkan sebagaimana yang dilakukannya kepada Richard Eliezer. “Misalnya salah satu contoh, Chad nanti kalo udah selesai sidang, kamu lewatnya sini jangan lewat sini misalnya gitu,” jelasnya.