FENOMENA VIRAL – Terungkap fakta terbaru awal mula video viral Lombok aduhai seorang selebgram bernama ES beredar di media sosial Facebook baru-baru ini.
Mahasiswi berinisial ES adalah gadis asal Lombok Tengah, yang viral di media sosial Facebook karena rekaman video call sex atau VCS dengan pria tersebar.
Terduga pelaku sekaligus penyebar video yakni seorang pria asal Desa Kabul, Kecamatan Praya Barat Daya, Lombok Tengah, yang tinggal di Sumbawa, NTB.
Terduga pelaku ternyata mendapat nomor korban dari TikTok. Setelah mendapatkan nomor kontak korban, pelaku langsung menjalankan aksinya mengibuli korban.
“Jadi pelaku ngaku dapat nomor ES dari Tiktok. Nah, cowok ini ngefans katanya sama si korban ini,” kata Kusnadi Unying dari Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Peduli Masyarakat (Ampera) NTB.
Saat melakukan video call pada Minggu malam (23/10) lalu, korban ES di sebut tergiur setelah di imingi-imingi bisnis sayur mayur oleh pelaku dengan keuntungan jutaan rupiah.
Dengan alasan ingin membantu orang tua, ES pun kebablasan hingga memenuhi permintaan pelaku untuk buka-bukaan dan menampilkan adegan syur.
Terduga pelaku sebenarnya sampat meminta maaf. Namun, sehari setelah melakukan video call, pelaku kembali menelpon ES dan meminta melakukan VCS.
ES menolak. Namun, dua potongan video call sex atau VCS berdurasi 3 menit 26 detik dan 3 menit 6 detik itu akhirnya tersebar di media sosial.
“Korban ES ini merasa keberatan karena si pelaku ini menyebarkan video tersebut ke Facebook. Korban ES ini juga sudah dibohongi oleh pelaku yang janjikan bisnis,” kata Kusnadi.
Pihak keluarga korban akhirnya melaporkan pelaku ke Satreskrim Polres Lombok Tengah. Mereka meminta agar pelaku penyebaran VCS itu ditangkap karena diduga melanggar UU ITE dan pencemaran nama baik.
“Kami sudah laporkan. Kepolisian masih mengumpulkan bukti-bukti dulu. Kenapa kami laporkan? Karena ini menyangkut marwah perempuan juga. Apalagi korban ini mahasiswi di Kota Mataram,” pungkasnya.