FENOMENAVIRAL.COM – Video kebaya hijau merupakan tontonan yang bisa merusak moral para warganet di media sosial. Karena kontennya sangat tidak pantas.
Video kebaya hijau adalah rekaman video milik seorang wanita berkebaya berwarna hijau sedang melakukan sesi pemotretan di dalam sebuah kamar apartemen.
Pemeran video kebaya hijau sampai saat ini masih belum terungkap. Banyak para warganet sudah menjadi korban perusakan moral dari konten video viral ini.
Keberadaan video viral wanita kebaya hijau yang satu ini benar-benar menambah daftar panjang film panas yang bebas beredar melalui sosial media seperti Twitter.
Di balik ramainya perbincangan soal video kebaya hijau, sosok Rena Dyana juga ikut menjadi sorotan para pengguna media sosial di Instagram.
Nama Rena Dyana tengah disorot publik lantaran diduga sebagai pemeran dari video mesum kebaya hijau.
Rena adalah seorang selebgram yang memiliki lebih dari 553 ribu pengikut di akun Instagramnya.
Wanita berambut panjang itu memiliki usaha salon dan laundry. Ia juga menjadi brand ambassador dari salah satu produk kecantikan.
Melalui akun Instagramnya, Rena Dyana kerap membagikan potret seksinya saat menikmati liburan. Renna tampaknya kerap pergi ke luar negeri dan hingga beberapa daerah di Indonesia.
Namun, salah satu unggahan Rena yang menjadi perhatian adalah momen dirinya menjalani ibadah umrah beberapa waktu lalu.
Pada unggahan tersebut, tampak Rena tengah berada di Makkah dan Madinah, dia tak henti mengeluarkan air mata, tangisannya semakin deras kala Rena menyentuh Ka’bah.
Sementara itu video porno kebaya hijau yang viral memiliki durasi delapan menit 30 detik. Terlihat seorang perempuan berkebaya hijau melakukan adegan mesum dengan seorang pria.
Dedi Prasetyo Kadiv Humas Polri menyebut Dittipidsiber Bareskrim Polri akan mendalami dan melakukan pemeriksaan terkait video porno tersebut.
“Ya di dalami oleh Ditsiber Bareskrim dulu. Siber dalami dulu,” kata Dedi pada Kamis (22/12) lalu.
Pihak kepolisian belum mengungkapkan identitas dari pemeran video kebaya hijau tersebut hingga berita ini diturunkan.
