FENOMENA VIRAL – Video perawat dan bidan berbuat dosa di Puskesmas Kaliwedi, Kabupaten Cirebon, viral di media sosial hingga jadi tontonan warganet.
Rekaman video berdurasi singkat ini memperlihatkan seorang perawat pria keluar dari sebuah ruangan di duga menjadi tempat mereka berdua berbuat dosa.
Sedangkan sang bidan masih beredar di dalam ruang arsip Puskesmas Kaliwedi. Ini bukan rekaman video asusila mereka, melainkan rekaman penggerebekan.
Seorang perawat dan bidan yang sedang bertugas pada malam hari di Puskesmas Kaliwedi di gerebek warga sedang berbuat dosa di dalam salah satu ruangan.
Penasaran dengan kronologi video viral Kaliwedi yang merekam perawat dan bidan ini? Simak informasi lengkapnya melalui ulasan berikut ini.
Warga Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon menggerebek perawat dan bidan di sebuah puskesmas, Selasa (1/11) dini hari. Penggerebekan lantaran perawat dan bidan berbuat dosa.
Saat di gerebek, perawat pria dalam kondisi tanpa busana keluar dari salah satu ruangan di puskesmas tempatnya bekerja.
Sedangkan bidan tetap berada di dalam ruangan. Beruntung, perawat dan bidan itu segera di amankan petugas kepolisian dari Polsek Kaliwedi yang berpatroli.
Rekaman video penggerebekan warga terhadap perawat dan bidan berbuat dosa di Puskesmas Kaliwedi, viral di media sosial (medsos).
Video berdurasi 10 detik itu terlihat perawat pria tergopoh-gopoh keluar dari ruangan tanpa busana. Sedangkan bidan bersembunyi di dalam ruangan tempat berbuat dosa.
Kepala Puskesmas Kaliwedi Kapit Budiyanto mengatakan, benar telah terjadi penggerebekan oleh warga saat honorer tenaga kesehatan tersebut di duga berbuat tak senonoh di ruangan arsip puskesmas.
“Keduanya sedang bertugas malam bersama sejumlah rekan bidan dan perawat lain. Namun bukannya menjalankan tugas, nakes tersebut justru di duga asyik memadu kasih,” kata Kapit Budiyanto.
Sementara itu, pihak kepolisian yang berpatroli dan menerima laporan masyarakat, langsung mendatangi Puskesmas Kaliwedi, Cirebon.
Petugas mengamankan pasangan bukan suami istri tersebut ke Mapolsek Kaliwedi berikut barang bukti pakaian yang dikenakkan.
“Perawat dan bidan tersebut kini masih menjalani pemeriksaan guna memastikan ada atau tidak dugaan perbuatan tak senonoh yang dilakukan di pusat kesehatan masyarakat tersebut,” kata Kapolsek Kaliwedi AKP Ahmad Nashori.
Dari hasil pemeriksaan awal, tutur AKP Ahmad Nashori, perawat dan bidan yang digerebek warga tersebut berstatus duda dan janda. Mereka sama-sama honorer di Puskesmas Kaliwedi.
“Petugas masih melakukan penyelidikan terkait kasus yang menggegerkan warga Kecamatan Kaliwedi tersebut,” ujar AKP Ahmad Nashori.